Sistem Ekonomi Di
Indonesia ? Apa Sebutannya ? Landasan ?
Sistem ekonomi Indonesia saat ini
berpola ortodox yang berlandaskan pada kepentingan pasar. Di masa
yang akan datang, dengan adanya persaingan ekonomi global yang semakin ketata,
Indonesia diharapkan bisa memacu perekonomian yang lebih mementingkan rakyat
dari pada kepentingan yang lainnya.
Di harapkan kedepannya perekonomian indonesia
dapat menerapkan perekonomian heterodoks. Ketika menganut sistem ortodox dimana
fundamentalnya adalah ekonomi pasar. Seiring dengan pergerakan ekonomi dunia,
kita harus berpikir bagaimana konsep ekonomi kerakyatan yang bisa dijalankan di
kutip dari pernyataan Peneliti Indonesia for Global Justice (IGJ), Beginda
Pakpahan
Pada penelitian ini menegaskan, sistem ekonomi yang
membela kepentingan nasional akan lebih membawa manfaat pada kesejahteraan
rakyat. Dengan cara, menjalankan kebijakan-kebijakan yang melindungi masyarakat
dalam negeri.
Selama puluhan tahun Indonesia tidak bisa lepas
kebijakan ekonomi Indonesia berkiblat pada sistem liberal yang tidak sesuai
dengan kultur budaya Indonesia.
Di ungkapkan penerapan sistem ekonomi liberal hanya menguntungkan beberapa gelintir orang saja, sedangkan sebagian besar rakyat Indonesia semakin terpinggirkan. Sistem Ekonomi liberalisme yang selama ini berjalan telah membiarkan berkembangnya ekonomi konglomerasi yang nyaris tidak mampu mengatasi perbedaan kesederajatan perekonomian masyarakat Indonesia.
Di ungkapkan penerapan sistem ekonomi liberal hanya menguntungkan beberapa gelintir orang saja, sedangkan sebagian besar rakyat Indonesia semakin terpinggirkan. Sistem Ekonomi liberalisme yang selama ini berjalan telah membiarkan berkembangnya ekonomi konglomerasi yang nyaris tidak mampu mengatasi perbedaan kesederajatan perekonomian masyarakat Indonesia.
Dengan terjadinya krisis global yang terjadi pada
saat ini telah melanda Indonesia, di mana sistem ekonomi liberalisme terbukti
tidak mampu mengatasinya permasalah krisis global yang telah melanda, maka
saatnya ekonomi berbasis kerakyatan ini dikembangkan. pengembangan ekonomi
kerakyatan yang merupakan pengembangan perekonomian lokal tradisional, tidak
hanya sesuai dengan karakter bangsa, namun juga terbukti bertahan dari terpaan
krisis global.
Di kutip dari pernyataan Noer Soetrisno, ekonomi
rakyat pada dasarnya harus dikembangkan menjadi jiwa dari kebijakan perekonomian
nasional. Dia menjelaskan bahwa ekonomi rakyat dalam kerangka ekonomi Pancasila
hendaknya dapat dikembalikan dengan menjadikan pertanian sebagai penjuru
kebijakan perekonomian.
Pengembangan perekonomian berbasis lokal
merupakan soko guru perekonomian nasional, sehingga potensi-potensi ekonomi
lokal yang sesuai dengan karateristik wilayah masing-masing menjadi daya tahan
yang tangguh dan berkelanjutan.
Sekian
tugas ini saya buat untuk melengkapi tugas yang di berikan, Sekirannya mohon
maaf apabila ada kata yang kurang berkenanan, dan bisa menjadi refrensi untuk
kedepannya, sekian dndan terima kasih.
0 komentar
Posting Komentar